Press "Enter" to skip to content

Rumah Makan Ijay Terbakar, Kali Kedua Terjadi Kebocoran Tabung Gas, 14 Orang Luka Bakar

Disdamkar dan relawan gabungan berupaya menjinakan kobaran api (foto : ist/prokaltim.com)

SAMARINDA, PROKALTIM- Kebakaran kembali kejutkan warga dan hentikan seketika arus lalulintas di Jalan Kadrie Oeneing RT 21, Samarinda Ulu, kebakaran terjadi di sebuah rumah makan pada Jum’at (10/9) sekitar Pukul 10.40 Wita.

Zaelani pemilik rumah makan mengaku jika kebakaran terjadi bermula dari tabung gas 12 kilo yang berada dirumah makannya mengalami kebocoran dan api menyambar lalu membesar dengan cepat.

“Saat karyawan saya masak, ada gas yang bocor, jadi api yang pada waktu itu menyala langsung menyambar gas, seketika api langsung membesar,” ucap Zaelani

Zaelani juga menjelaskan saat melihat tabung gas yang mengalami kebocoran tersebut, dirinya sempat memasukan gas kedalam drum yang berisi air, namun saat itu gas masih mengalami kebocoran dan seketika api menyambar, tak jauh dari tempat tersebut.

“Kejadian seperti ini sudah dua kali tapi yang pertama saya bawa keluar rumah makan, dan kejadian hari ini saya bawa ke dapur dan saya masukan dalam drum yang ada airnya tapi gas tersebut masih keluar dan disambar api” jelas Zaelani.

Dalam peristiwa kebakaran tersebut dikabarkan sebanyak 14 karyawan rumah makan mengalami luka bakar, 3 korban diantaranya mengalami luka berat dan 11 orang lainnya mengalami luka ringan. Seluruh korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.

Api baru dapat di padamkan kurang lebih 40 menit kemudian, Sebanyak 9 mobil Disdamkar dan relawan dikerahkan memadamkan kobaran api yang menghanguskan area dapur rumah makan.

“Dampak kebakaran hanya berada di area dapur rumah makan yang luasnya 4 x 6 meter,” jelas Humas Damkar Samarinda, Herry Suhendra.

Herry menerangkan saat peristiwa kebakaran, tidak melukai satu pun para pengunjung dikarenakan lokasi dapur dan lokasi meja makan pengunjung berbeda tempat.

“Saat mendengar suara ledakan, para pengunjung berhasil menyelamatkan diri, namun untuk 14 karyawan yang ada di dapur semuanya menjadi korban,” terangnya.

Sementara ditemui secara terpisah Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi mengatakan 14 karyawan rumah makan yang menjadi korban kebakaran 10 diantaranya mengalami luka ringan dengan persentase luka 15 persen dan 3 diantaranya mengalami luka bakar dengan persentase mencapai 60 persen.

“Ada satu korban yang dibawa pulang dan melakukan rawat jalan. Untuk peristiwa kebakaran hari ini kami mengamankan barang bukti berupa 1 unit kompor gas serta 1 buah tabung gas 12 kilogram yang mengalami kebocoran yang nantinya akan kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut ,” pungkas Aipda Harry Cahyadi. (sam/adl)

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *