BALIKPAPAN,PROKALTIM – Polda Kalimantan Timur (Kaltim), akan menggelar pasukan operasi lilin mahakam 2021, pada 24 Desember 2021 – 2 Januari 2022. Pelaksanaan operasi ditandai dengan penyematan pita oleh Gubernur Kaltim, Isran Noor kepada perwakilan personel dalam apel gelar pasukan yang berlangsung di Lapangan Merdeka, Balikpapan, pada Kamis (23/12).
Hal itu dilakukan dalam rangka mendukung keamanan dan kelancaran perayaan Natal 2021 serta libur Tahun Baru 2022.
Setelah memimpin apel Gubernur Kaltim, Isran Noor mengatakan, peningkatan mobilitas masyarakat di kedua momen tersebut mendapat atensi aparatur terkait selama operasi berlangsung.
Lanjutnya, mengingat tren ini dikhawatirkan bakal meningkatkan risiko penularan Covid-19, wabil khusus potensi munculnya varian baru, omicron.
“Apel gabungan ini salah satu atensinya dalam rangka mengantisipasi berkembangnya dan meningkatnya penularan Covid-19,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, sesuai dengan Instruksi Mendagri Nomor 66/2021, agar perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 dilaksanakan dengan tetap mentaati protokol kesehatan (prokes) secara disiplin. Apalagi melihat fakta bahwa daya tular omicron yang lima kali lebih tinggi ketimbang varian delta.
“Di Kaltim memang belum ada indikasi (varian omicron). Tapi membahayakan juga, apalagi kalau yang tertular itu memiliki komorbid,” bebernya
Gubernur Kaltim juga menyampaikan, mengenai pengawasan, memastikan seluruh teknisnya telah tercantum dalam panduan pelaksanaan libur nataru yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Mulai dari tempat ibadah, tempat keramaian masyarakat, objek wisata, hingga jalur lintas kabupaten/kota.
“Aplikasi peduli lindungi harus diterapkan, di mall, restoran, hotel dan tempat lain sebagainya. Harus jadi perhatian, terutama bagi mereka-mereka yang mau berkumpul-kumpul,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak mengatakan, dalam menjaga kondusif juga keamanan bersama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di tiap wilayah, dan sejumlah 66 pos disiapkan Polda Kaltim yang tersebar di seluruh kabupaten/kota dalam rangka Operasi Lilin Mahakam 2021.
“Sebanyak 66 pos itu kita sediakan di seluruh Kaltim. Itu terdiri dari pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu,” kata Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak.
Kapolda Kaltim juga mengatakan, untuk memastikan bahwa tempat-tempat Ibadah melaksanakan protokol kesehatan (prokes), saya sudah meminta kepada Kapolresta untuk mengundang juga menyampaikan kepada semua pimpinan tempat Ibadah Gereja untuk memastikan mereka semua menerapkan prokes.
“Operasi ini melibatkan hampir dua ribu aparat gabungan TNI/Polri dan stakeholder lainnya, kita lakukan pengamanan sekaligus melihat apakah prokes dijalankan,” katanya. (to)