SAMARINDA, PROKALTIM- Kompak Ibu bersama anaknya edarkan sabu, bermula dari diamankanya seorang pemuda bernama Reza Ramadani (21) yang kedapatan membawa sabu, dilakukan introgasi terhadap Reza diketahui sabu tersebut ialah titipan sang ibu yakni Siti Salhah (40) yang merupakan warga Jalan Sultan Sulaiman Kecamatan Sambutan.
Petugas palu bergegas menuju kediaman Siti Salhah, informasi yang dihimpun kerap terjadi transaksi bisnis haram tersebut.
Selasa (4/1/2021) sekitar Pukul 20.30 Wita, didapati seorang laki-laki yang sedang berdiri santai di depan rumah, selanjutnya berbekal informasi petugas langsung mengamankan pria tersebut dan mengaku bernama Reza.
Saat dilakukan penggeledahan tubuh, terdapat gumpalang plastik warna hitam di kantong celana depan sebelah kiri yang dikemas dalam kemasan bekas kopi sachet, yang isinya sabu dengan berat 5,03 gram bruto.
“Ada orang yang pesan barang tersebut (sabu) lewat ibunya, kemudian diambillah barang ini oleh sang ibu lalu dititipkan ke anaknya, si pemesan yang mengalami habis bensin diperjalanan ternyata mengisi bensin terlebih dahulu, saat sedang menunggu kami amankan duluan anaknya lalu ibunya,” ungkap Kompol Rido Doly Kristian Kasat Reskoba Polresta Samarinda, melalui Kanit Sidik Iptu Purwanto saat dikonfirmasi Senin (10/1/2021).
Terkait peran pelaku, Iptu Purwanto menjelaskan keduanya hanya perantara atau kurir.
Saat disinggungsoal asal muasal barang tersebut, Siti Salsah mengaku mendapat dari seseorang yang berdomisili di Jalan Tongkol Samarinda Ilir.
“Hingga saat ini pelaku belum mau bicara tentang siapa yang memberi barang tersebut,” jelas Purwanto.
Atas perbuatan kedua pelaku dijerat dengan pasal 114 ayat (1) Subs 112 ayat (1) Jo pasal 132 ayat (1) UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (Psg/adl)
