NEWS

Search
Search
Close this search box.

Stok Minyak Goreng Aman Untuk 1 Bulan Mendatang, Masyarakat Jangan Panict Buying

Kapolresta Samarinda didamping PJU, bersama Disperindag dan Perumda melakukan pengecekan terkait alur distribusi minyak curah. (foto: Humas Polresta Samarinda)

SAMARINDA, PROKALTIM- Menjaga kestabilan stok minyak goreng di pasaran, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli bersama jajaran Pejabat Utama (PJU) kembali melakukan sidak ke beberapa distributor penyalur minyak goreng,. pada Selasa (22/3/2022) siang.

Dari hasil sidak tersebut, Kombes Pol Ary Fadli mengungkapkan bahwa stok minyak goreng dinyatakan aman hingga empat minggu ke depan.

Ia menjelaskan, saat ini Pemerintah Kota Samarinda melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) setiap harinya akan mendistribusikan kurang lebih 20 ton minyak goreng curah ke seluruh wilayah Kota Tepian ini secara door to door.

Di mana, Perumda akan melayani berapapun permintaan minyak goreng dari masing-masing Kelurahan di tiap Kecamatan yang ada di Kota Samarinda.

“Langkahnya nanti RT akan mendata warga yang membutuhkan minyak goreng, lalu disampaikan ke Kelurahan dan diteruskan ke Perumda untuk disediakan,” jelas Ary Fadly.

Selain itu, ada metode pendistribusian kedua melalui agen-agen penyalur, oleh sebab itu, pihaknya juga melakukan sidak ke pasar-pasar tradisional yang ada di Kota Samarinda, salah satunya Pasar Segiri.

Ia menyebutkan, hari ini sesuai jadwal dari pusat melalui agen UD Belibis Jaya, akan masuk 15 ton minyak goreng ke Pasar Segiri.

“Jadi mulai siang ini minyak curah sudah tersedia di Pasar Segiri,” terangnya.

Terkait harga, Ia menekankan bahwa pihaknya selalu melakukan pemantauan ke setiap agen agar tetap menjual dengan harga yang telah ditentukan pemerintah yakni Rp 15.500/ liternya.

Bahkan pihaknya telah melakukan langkah deteksi dini untuk menghindari adanya kecurangan atau penyalahgunaan wewenang pendistribusian, Perumda sudah mendata setiap pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang membeli minyak goreng.

Kemudian dengan menandatangani surat pernyataan bermaterai, bahwa minyak curah yang dibeli memang untuk keperluan dagangan bukan untuk diperjualbelikan kembali.

Pihaknya juga sudah menghimbau kepada setiap jajarannya dari Polsek hingga Bhabinkamtibmas untuk melakukan pengawasan terhadap agen dan penyalur agar kegiatan jual beli minyak goreng sesuai dengan aturan yang berlaku.

Kombes Pol Ary Fadli juga menegaskan bahwa masyarakat Kota Samarinda tidak perlu khawatir, karena sesuai data yang diterima dari Perumda dan Dinas Perdagangan Kota Samarinda stok minyak goreng aman hingga 1 bulan ke depan.

“Jadi silahkan berbelanja sesuai kebutuhan tidak perlu berkerumunan lagi dan masyarakat tidak panik buying,”jelasnya (psg/adl)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]