Search
Search
Close this search box.

Jelang Idul Fitri, BI Balikpapan Sediakan Uang Kartal Rp 3,1Triliun

BALIKPAPAN,PROKALTIM – Memasuki hari yang ke 19 bulan suci Ramadan 1443 Hijriyah tahun 2022, Bank Indonesia (BI) Balikpapan menggelar bincang bersama media di Kantor BI Balikpapan, pada Kamis (21/4/2022).

“Uang kartal yang disiapkan ini meningkat 43 persen dibanding tahun sebelumnya. Untuk itu, BI Balikpapan menyiapkan uang kartal sebesar Rp 3,1 triliun atau 196 persen dari kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 2022. Proyeksi kebutuhan Ramadan di Balikpapan, PPU dan Paser sendiri menyentuh angka Rp 1,6 Triliun,” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Balikpapan Raden Bambang Setyo saat bincang bersama media, di Kantor BI Balikpapan.

Raden Bambang Setyo menyampaikan, membutuhkan peningkatan layanan sistem pembayaran tunai dan nontunai. Sehingga peningkatan aktivitas masyarakat saat bulan Ramadan dan Idul Fitri diperkirakan meningkatkan aktivitas ekonomi dan pembayaran.

Ada dua bentuk layanan penukaran uang yang telah disiapkan oleh BI Balikpapan yakni penukaran uang di perbankan dan penukaran uang melalui mobil kas keliling BI. Selain itu BI Balikpapan yang mencakup wilayah kota Balikpapan, Kabupaten PPU dan Kabupaten Paser menyiiapkan 114 titik layanan penukaran uang.

“Teman-teman juga sudah dokumentasikan ada beberapan bank sudah melayani. Dan kalau masyarakat mau menukar uang ada 114 titik perbankan yang siap melayani penukaran,” ucapnya.

Penukaran di perbankan dibuka 4-28 April hari kerja dan jam operasional menyesuaikan masing-masing perbankan. Selain itu, BI Balikpapan membuka kas keliling masyarakat pada 19 dan 21 April pasar Segar Balikpapan.

“Di pasar segar hanya melayani saja karena masyarakat mendaftar secara online lewat aplikasi online. Untuk menukar bisa melakukan di aplikasi pintar mulai H-7 hingga H-1 Lebaran, di website https;pintar.bi.go.id ikuti petunjuk yang tersedia. Diaplikasi pintar saya dikabari itu sudah penuh juga ya,” jelasnya.

Sementara itu KPw BI Balikpapan Raden Bambang Setyo ditanya soal penggunaan Quick Respons Indonesia Standard (QRIS) atau cara pembayaran non tunai dengan memindai kode batang (QR).

QRIS telah dipakai di berbagai sektor seperti pasar rakyat, retribusi, UMKM, transportasi, rumah ibadah, fasilitas kesehatan hingga pariwisata.

“QRIS memudahkan masyarakat bertransaksi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Balikpapan,” harap Bambang. (to)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]