BALIKPAPAN,PROKALTIM – Bertepatan dengan malam Nuzulul Qur’an, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, gelar Safari Ramadan Ke Masjid Madinatul Iman atau lebih dikenal masjid Islamic Center Balikpapan, Jalan Belibis Raya, Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Senin (18/4) malam.
Acara safari Ramadan dihadiri KH Djaelani Mawardi, KH Agus Khoirul Huda, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga anggota DPRD Kota Balikpapan dan tokoh masyarakat.
Dipimpin langsung Pj Sekda Kota Balikpapan Muhaimin, mewakili Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud yang membacakan sambutan. Muhaimin menyampaikan, atas puji dan syukur mari panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena masih dapat mengikuti acara peringatan malam Nuzulul Qur’an 1443 Hijriah.
“Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk mendoakan saudara, kerabat dan keluarga yang sedang sakit, semoga diberikan kesembuhan dan kepulihan sehingga dapat beraktivitas seperti sediakala,” ungkap Muhaimin saat membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan.
Muhaimin juga menyampaikan, melalui momentum Nuzulul Qur’an, semua diingatkan untuk semakin bersemangat untuk bertadarus, semakin khusyuk bersalat tahajud, dan berupaya mempertebal kesalehan sosial.
Lanjutnya, sebab Al-Qur’an diturunkan kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad SAW agar menjadi rahmat bagi semua umat manusia, juga menjadi sumber segala ilmu pengetahuan, dan membimbing semua menjadi lebih baik.
“Alhamdulillah, sejak awal bulan ramadan hingga malam ke-17 ini kota Balikpapan dalam situasi aman dan kondusif, kita semua bisa menjalankan ibadah puasa dengan baik dan menyemarakkan ramadan dengan kegiatan ibadah baik di rumah, masjid maupun mushalla,” katanya.
Menurut Pj Sekda, bahkan situasi pandemi Covid-19 di Balikpapan juga semakin membaik, di mana saat ini Balikpapan telah ditetapkan berstatus Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1, disertai angka penularan serta jumlah kasus aktif yang terus berangsur menurun.
Dirinya juga mengingatkan bahwa bulan ramadan sebagai bulan kasih sayang, sehingga harus diisi dengan banyak berbagi kepada sesama, khususnya kepada mereka yang kurang mampu, termasuk dengan kewajiban membayar zakat fitrah, agar saudara-saudara kita bisa ikut merasakan sukacita di bulan ramadan dan hari raya Idul Fitri.
“Mari kita bersandar dan berpedoman kepada Al-Qur’an dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang lebih baik, rukun serta memperkuat sinergi guna menjadikan Balikpapan sebagai penyangga ibu kota negara (IKN) yang nyaman dihuni, serta beriman dalam dimensi pembangunan fisik, dan dalam dimensi spiritualitas, seperti yang kita cita-citakan bersama,” ungkapnya.
Dilanjutkan kegiatan salat Isya dan Taraweh berjamaah, sebagai imam salat KH Djaelani Mawardi dan ceramah agama disampaikan KH Agus Khoirul Huda. (to)
