BALIKPAPAN,PROKALTIM – Beberapa hari lagi menyambut hari Idul Fitri 1443 H tahun 2022, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud melantik dan mengambil sumpah jabatan pejabat barunya jajaran pejabar Esselon II di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di aula pemkot Balikpapan, pada Kamis (28/4/ 2022) pagi.
Nama-nama yang dibacakan dalam pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan diantaranya, Irfan Taufik yang sebelumnya menjabat Plt Sekwan kini menjadi Sekretaris DPRD Kota Balikpapan. Kepala Bappeda dijabat Murni, Kepala Penanaman Modal, Perizinan Terpadu dipimipin Budi Liliono yang sebelumnya sebagai Plt Juga Sekretaris Penanaman Modal.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dijabat Adamin, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan dijabat oleh dr. Cokorda Ratih Kusuma yang sebelumnya sebagai Dirut RSUD Beriman, Kepala Pemberdayaan perempuan dan perlindungan dan Keluarga Berencana Alwiati, Kepala Dinas Perkim Arfiansyah, Kadis Pertanahan dan Penataan Ruang Neni Winahyu sebelumnya kabag Perekonomian dan Kepala Pelaksana BPBD Silvia Rahmadina.
Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud dalam sambutannya, berharap agar pejabat yang dilantik dapat mengemban tugas dan amanah dengan baik.
“Sebagai pejabat tinggi pratama, mereka bertugas sebagai navigator yang dituntut mampu menumbuhkan motivasi dalam bekerja serta menjadi teladan dalam tutur kata serta perilaku,” kata Rahmad.
Diberbagai bidang di era industri 4.0, dengan selalu memberdayakan teknologi yang ada. Tapi mereka juga harus dapat beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
Dengan dibandingkan kemudahan dan kenyamanan penggunaan teknologi di masyarakat. Dan tentunya menjadi tantangan lagi pelayanan pemerintah.
Selain itu, sebagai kota yang akan menjadi pintu gerbang ibukota negara (IKN), tentunya para ASN juga dituntut untuk lebih kreatif, yang berkreasi untuk mendapatkan peluang sejahterakan daerah.
Karena digitalisasi pelayanan masyarakat ini merupakan hal yang mutlak untuk dilakukan. Sehingga dapat menciptakan smart ASN, yang melek teknologi agar pelayanan menjadi lebih cepat, akurat dan efisien. (to)
