Search
Search
Close this search box.

Nurhadi Sorot 6 Ribu Ton Sampah Per Hari Dibuang ke TPA Manggar dan Melewati Jalan Proklamasi

BALIKPAPAN,PROKALTIM – Jalan Proklamasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Manggar Kecamatan Balikpapan Timur sampai dengan tembus Jalan Transad Km 8 Kecamatan Balikpapan Utara, adalah akses yang menjadi jalur lintas kendaraan truk bermuatan sampah.

Untuk itu, DPRD Kota Balikpapan menerima keluhan masyarakat terkait kerusakan di ruas jalan penghubung Balikpapan Timur dan Utara. Dan biasanya armada truk milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggunakan jalan itu menuju TPA Manggar.

Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Nurhadi Saputra mengatakan, lokasi tersebut cukup ramai menjadi perlintasan masyarakat yang menghubungkan dua kecamatan. Keluhan masyarakat itu sudah terjadi sejak lama. Namun ternyata hingga kini belum ada solusi dari pemerintah setempat.

“Bayangkan truk ini memuat sampah setiap hari 6 ribu ton sampah masyarakat kota setiap harinya melewati jalan Proklamasi. Akibatnya jalan itu hancur. Itu ruas jalan menuju ke TPA Manggar,” katanya kepada awak media, pada Senin (13/6/2022).

Politisi PPP ini juga menyampaikan, yang mengkhawatirkan, saat masyarakat melakukan protes dengan turun ke jalan. Hal itu bisa saja dalam bentuk penutupan ruas jalan Proklamasi. Dampaknya tentu kesulitan proses pembuangan sampah ke TPA Manggar. Bahkan bisa terjadi penumpukan sampah di tempat pembuangan sementara.

“Seandainya kalau masyarakat tutup jalan Proklamasi satu hari saja. Mau dibawa kemana sampah masyarakat Balikpapan. Harusnya itu terpikirkan oleh Pemkot Balikpapan dan bagaimana solusinya. Kan jalan itu jadi tempat lewat menuju TPA kita,” ucapnya.

Nurhadi mengungkapkan, mengingat cukup banyak dampak sosial dari kerusakan jalan terhadap aktivitas warga. Berharap kepada pemerintah agar segera melakukan perbaikan terhadap ruas jalan Proklamasi. Termasuk tumpahan sampah yang terjatuh saat melintas di sekitar jalan tersebut.

“Kami inginnya ada langkah antisipasi, jangan diam saja. Karena yang lewat kan truk sampah. Itu jalan yang bolong-bolong bisa bikin ada muatan sampah yang jatuh ke tanah. Bahkan bisa mengenai warga yang lewat. Dan itu namanya bikin masalah,” ungkapnya. (to)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]