BALIKPAPAN,PROKALTIM – Salah satu yang dialami perwakilan Fraksi Gabungan Nasional Demokrat (NasDem) dan PKB, Parlindungan Sihotang saat membacakan pandangan fraksinya terhadap Nota Penjelasan Wali Kota Balikpapan, dan mic yang digunakan mati.
Parlindungan politisi partai Nasional Demokrat (Nasdem) saat dijumpai awak media, setelah rapat paripurna di Ballroom Hotel Platinum, pada Selasa (29/11/2022).
Pihaknya dengan nada keras terus menyampaikan sejumlah catatan atas ketidakpuasan jawaban Wali Kota Balikpapan. “Saya kecewa, di forum resmi seperti ini ada kejadian yang membuat kita merasa tidak nyaman. Tapi saya tidak terpengaruh dengan ada atau tidak adanya mic,” ucapnya.
Lanjutnya, pihaknya tidak ingin membahas lebih jauh, apakah insiden matinya mic ada unsur sabotase atau tidak. Terlepas dari itu semua apa yang ingin disampaikan dirinya, sudah disampaikan, meskipun tidak ada mic, paling tidak apa yang disampaikan dirinya masih terdengar.
Dia juga menyampaikan, agar kiranya ketika ingin mencari tempat untuk pelaksanaan rapat paripurna. Harus mencari tempat yang bersih dari unsur-unsur yang tidak baik. Dalam hal ini kesiapan pelaksanaan seperti sound sistem harus benar-benar siap.
“Harus betul-betul bersih dari unsur yang tidak baik, dalam hal ini kesiapan sound sistem harus benar-benar terjaga. Karena penyampaian ini, kalau tidak terdengar oleh orang, maka orang akan salah menilainya,” ujarnya.
“Jadi saya akan sampaikan kepada ketua fraksi atas ketidaknyamanan saya dalam menyampaikan pandangan fraksi, karena tidak profesionalnya petugas yang menangani sound sistem,” ungkapnya. (to)
