BALIKPAPAN,PROKALTIM – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggelar pemantauan hilal atau rukyatul hilal untuk menentukan awal puasa 1 Ramadan 1444H / 2023 M. Pengamatan hilal berlangsung mulai pukul 18.11 Wita sampai dengan selesai atau sekitar 20 menit dengan menggunakan peralatan theodolite dan teropong, di Menara Balikpapan Islamic Centre, pada Rabu (22/3/2023).
Kegiatan yang dihadiri Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Balikpapan Johan Marpaung, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Balikpapan, perwakilan Muhamadiyah serta Nahdlatul Ulama, tokoh agama dan perwakilan Pengadilan Agama Balikpapan.
Untuk itu, Kepala Stasiun Geofisika BMKG Balikpapan, Rasmid menjelaskan, konjungsi untuk wilayah Kota Balikpapan pukul 01.15 Wita. Dalam pantauan tersebut, ia menambahkan bahwa hilal tidak terlalu nampak, sebab tertutup awan tebal.
Hal ini juga berkaitan dengan umur bulan saat matahari terbenam sekitar 35 menit. “Jadi cukup lama untuk melihat hilalnya, semoga bisa terobservasi. Namun tinggi hilal sudah diatas 7.8 derajat, mungkin kalau cuaca bagus akan terlihat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Kemenag Kota Balikpapan, Johan Marpaung menyampaikan bahwa rukyat hilal ini telah di anjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Johan juga menyampaikan, dari pelaksanaan rukyat hilal ini, untuk penetapan awal Ramadan masih menunggu sidang isbad dari Kemenag Pusat. “Insya Allah besok kita bisa menjalankan ibadah puasa, namun tetap kita Kemenag Pusat untuk menyampaikan ketetapan 1 Ramadan,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menambahkan bahwa yang terpenting, dari BMKG sudah menyampaikan hasil dari pantauannya.
“Insya Allah malam ini akan melaksanakan tarawih berjamaah. Mudah-Mudahan kita semua bisa menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini, tanpa melupakan tugas sehari-hari terutama di jajaran Pemerintah Kota Balikpapan,” pungkasnya. (to)
