PROKALTIM.COM, BALIKPAPAN – Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Parlindungan Sihotang mengaku prihatin dengan adanya kasus perundungan yang menimpa seorang siswa SMP swasta di kota Balikpapan.
Menurutnya kejadian ini merupakan tugas bersama, agar kasus serupa tidak terulang kembali.
“Kasus perundungan ini sangat memprihatinkan, dan saya sangat menyesalkan ada kejadian ini. Hal ini tentunya jadi tugas bersama. Orang tua, sekolah dan kita semua, sehingga kejadian seperti ini tidak terulang kembali di kota Balikpapan,” kata Parlindungan, kepada awak media, pada Senin (2/10/2023).
Untuk mencegah kasus tersebut terulang kembali. Menurutnya, perlu adanya kegiatan sosialisasi yang dilakukan ke masyarakat dan sekolah-sekolah, dan pembelajaran budi pekerti harus diterapkan kembali di sekolah.
Selain itu, lanjut dia, bisa juga dengan melakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama stakeholder, masyarakat dan instansi-instansi terkait. Sehingga nantinya akan ada solusi terbaik, agar kedepannya siswa-siswi bisa menimba ilmu dengan aman dan nyaman.
“Kalau sanksi pasti ada, sanksi hukumnya sudah jelas, namun kalau anak dibawah umur perlu kita antisipasi, dengan memberikan pembinaan. Agar tidak merajalela,” pungkasnya. (to)
