PROKALTIM.COM, KUKAR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus melakukan transformasi kurikulum untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut.
Hal ini sejalan dengan program Merdeka Belajar yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kukar, Eryadi mengatakan bahwa transformasi kurikulum dilakukan dengan mengadopsi Kurikulum Merdeka yang dirancang oleh.
Kemendikbudristek. Kurikulum ini memberikan fleksibilitas dan otonomi kepada satuan pendidikan, guru, dan peserta didik untuk menyelenggarakan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan potensi mereka.
“Kami berharap dengan menerapkan Kurikulum Merdeka, para guru dapat lebih berinovasi dan kreatif dalam menyampaikan materi esensial yang menjadi fokus pembelajaran. Selain itu, para peserta didik dapat lebih aktif dan mandiri dalam mengeksplorasi sumber belajar yang bervariasi, termasuk yang tersedia di platform Merdeka Mengajar,” ucapnya saat dikonfirmasi diruangan. Kamis, 19 Oktober 2023
Lanjut Eryadi, transformasi kurikulum juga didukung oleh peningkatan kualitas dan kuantitas guru penggerak di Kukar. Guru penggerak adalah guru yang memiliki kompetensi profesional, pedagogis, kepribadian, dan sosial yang tinggi.
“Kami terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas guru penggerak melalui berbagai pelatihan, bimbingan, dan fasilitas. Kami juga memberikan insentif kepada guru penggerak yang berprestasi dan berdedikasi tinggi. Kami yakin bahwa guru penggerak adalah kunci utama dalam mewujudkan transformasi pendidikan di Kukar,” tuturnya Eryadi. (Ozn/Adv)
