PROKALTIM,BALIKPAPAN – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Siswanto, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk mengambil tindakan tegas dalam menata kawasan Pasar Pandan Sari.
Ia mengungkapkan, kondisi pasar saat ini masih jauh dari tertata dengan baik, terutama dalam pemanfaatan bangunan yang sudah dibangun oleh pemerintah.
“Pasar ini sudah diatur, namun kenyataannya pedagang masih kesulitan diatur. Banyak yang memilih lokasi yang lebih strategis agar bisa menarik pembeli,” ujar Siswanto saat ditemui awak media, pada Rabu (26/2/2025).
Siswanto mengamati bahwa banyak pedagang yang lebih memilih berjualan di pinggir jalan karena lebih mudah diakses pembeli, yang berimbas pada menurunnya minat pembeli untuk berkunjung ke lantai atas pasar. Pedagang yang berjualan di bagian atas pasar pun kesulitan untuk bersaing dengan mereka yang berada di bawah.
“Masalahnya ada pada akses keluar-masuk. Pedagang di pinggir jalan lebih mudah menarik pembeli, sementara lantai atas pasar jadi sepi. Pengaturan yang lebih jelas dan tegas sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini,” kata Siswanto.
Politikus ini juga menegaskan pentingnya langkah konkret dalam penataan pasar. Menurutnya, anggaran yang sudah dikeluarkan pemerintah seharusnya dimanfaatkan secara optimal dan dipertanggungjawabkan dengan baik.
“Anggaran pemerintah yang cukup besar jangan sampai terbuang sia-sia. Harus ada komunikasi yang intens antara pemerintah dan pedagang agar fungsi pasar berjalan sesuai harapan,” tegasnya.
Siswanto berharap Pemkot Balikpapan dapat segera menemukan solusi terbaik agar seluruh area Pasar Pandan Sari bisa dimanfaatkan dengan maksimal, tanpa merugikan pedagang maupun masyarakat sekitar. (to)
