Press "Enter" to skip to content

15 RibuBuku Baru Bakal Tambah Koleksi Perpustakaan PPU

Ist


PROKALTIM – Upaya meningkatkan minat baca masyarakat Penajam Paser Utara (PPU) tidak hanya berhenti pada penyediaan ruang baca dan layanan pustaka keliling. Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) setempat juga menyadari bahwa kualitas dan keberagaman koleksi buku menjadi kunci untuk menarik lebih banyak pengunjung, terutama dari kalangan pelajar.

“Mengenai koleksi buku, kan ini menjadi salah satu daya tarik untuk masyarakat datang ke perpustakaan,” kata Aswar Bakri, Sekretaris Dispusip PPU.

Menurut Aswar, penambahan koleksi buku bukan sekadar soal jumlah. Buku-buku yang hadir di rak perpustakaan harus mampu menjawab kebutuhan dan ketertarikan pembaca yang datang, terutama dari kalangan pelajar yang memang menjadi kelompok dominan dalam data pengunjung perpustakaan daerah.

“Topiknya kita sesuaikan dengan yang paling banyak berkunjung di perpustakaan daerah, itu ada sekolah dari segala tingkatan,” ujarnya.

Berdasarkan evaluasi Dispusip, mayoritas pengunjung perpustakaan daerah berasal dari sekolah dasar hingga menengah atas. Karena itu, topik buku yang dikurasi pun meliputi buku bacaan anak, ensiklopedia pelajar, buku pelajaran pendamping kurikulum, cerita rakyat, hingga literatur populer remaja.

Tidak sedikit pula koleksi buku yang mengangkat tema lingkungan, teknologi sederhana, serta keterampilan praktis yang sesuai dengan jenjang usia mereka.

Selain pengadaan yang dilakukan melalui APBD, Dispusip juga mendapat dukungan koleksi dari Perpustakaan Nasional RI, yang secara rutin mendistribusikan buku ke daerah-daerah sebagai bagian dari kebijakan penguatan literasi nasional.

“Bentuk pengadaan juga tidak hanya kami, Perpustakaan Nasional juga mendistribusikan judul-judul buku untuk kabupaten/kota,” jelas Aswar.

Untuk tahun 2023 lalu, Pemerintah Kabupaten PPU melalui Dispusip berhasil menambah sebanyak 15.000 eksemplar buku baru ke dalam koleksi. Tambahan tersebut melengkapi jumlah buku yang telah tersedia di perpustakaan daerah dan sejumlah titik layanan lainnya, termasuk taman baca dan unit layanan perpustakaan keliling.

“Kebetulan yang tahun kemarin ada dukungan dari pemerintah daerah, kita menambah koleksi sekitar 15.000,” katanya. (Adv)

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *