PROKALTIM,BALIKPAPAN – Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) resmi ditutup oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, pada Jumat (11/7/2025).
Penutupan turut dihadiri Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud dan Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud.
Ketua Panitia HUT Dekranas, Muhaimin, mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya rangkaian acara yang dimulai sejak Rabu (9/7/2025). “Kita sangat bersyukur kegiatan berjalan lancar dan aman. Antusias masyarakat sangat tinggi, dari pembukaan hingga penutupan,” ujarnya kepada awak media.
Muhaimin juga menyampaikan bahwa kehadiran pejabat tinggi negara, termasuk istri Wakil Presiden RI, Selvi Ananda Gibran saat pembukaan dan Mendagri saat penutupan, menjadi bukti pentingnya acara tersebut.
Selain sisi seremoni, perputaran ekonomi di Balikpapan ikut terdongkrak. Hotel-hotel dari kelas melati hingga bintang lima dilaporkan penuh, bahkan hingga ke penginapan kecil. “Rental kendaraan laris manis, UMKM ramai, restoran dan rumah makan pun penuh antrean. Ini tentu berdampak positif bagi ekonomi lokal,” jelasnya.
Dari sektor ekonomi kreatif, pameran UMKM yang menjadi bagian dari acara tercatat menghasilkan transaksi sementara senilai Rp1,2 miliar, dan itu baru dari 40 persen pelaku usaha yang melaporkan. Jumlah itu belum termasuk bazar dan transaksi nonformal lainnya.
Panitia mencatat, total peserta yang terdaftar mencapai 3.789 orang. Namun, dengan rombongan dan pengunjung umum, estimasi total kehadiran selama tiga hari mencapai 8.000–9.000 orang. Aktivitas warga meningkat drastis, terlihat dari lalu lintas kota yang padat sejak hari pertama.
Dari sisi pemerintah kota, kegiatan ini berdampak langsung pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Target kami adalah efek berganda. Pajak hotel, restoran, hingga retribusi dari transaksi cendera mata semuanya masuk ke PAD Balikpapan,” ujar Muhaimin. Ia menyebut, kontribusi terbesar PAD berasal dari sektor perhotelan dan restoran, terutama saat event nasional digelar.
“Kalau PAD kita tahun ini sekitar Rp1,3 triliun, maka event seperti ini tentu memberi kontribusi signifikan,” imbuhnya.
Muhaimin berharap Balikpapan bisa kembali dipercaya menjadi tuan rumah event-event nasional ke depan. “Yang penting kita jadi tuan rumah yang baik, karena semua akan kembali ke kita. Kota aman, kondusif, ekonomi tumbuh, dan PAD meningkat,” pungkasnya. (to)