SAMARINDA,PROKALTIM – Jalan Poros Samarinda – Bontang di sekitar jalur Kebun Raya Unmul mengalami kemacetan sejak Kamis pagi, (02/03/2023). Antrean kendaraan yang cukup panjang pun tak terhindarkan.
Kejadian ini pun menarik perhatian warga sekitar TKP. Tak ayal pengguna jalan yang saat itu melintas. Pun warganet, lantaran tersebar di media sosial.
Informasi yang dihimpun, Penyebabnya adalah terjadi tumpahan minyak sawit atau crued palm oil (CPO) di jalur tersebut. Sehingga mengakibatkan jalan menjadi licin.
Mengetahui adanya kondisi gangguan terhadap ketertiban dan kelancaran lalu lintas tersebut, jajaran Polsek Sungai Pinang dan Damkar Pos Kebun Raya Samarinda bersama Danramil 0901-05/Smd Utara, membantu mengatur kendaraan.
Hal ini sebagai kesigapan aparat untuk mengurai kemacetan arus lalu lintas akibat tumpahnya (Cairan Minyak CPO) Kelapasawit di Tanjakan Jalan Poros Samarinda – Bontang.
“Kemacetan di Tanjakan Jalan Poros Samarinda–Bontang terjadi antrean kendaraan sangat panjang akibat truk pengangkut cairan minyak kelapa sawit atau CPO tumpah di aspal. Ini mengakibatkan jalan menjadi licin dan tidak bisa untuk dilewati,” ujar Muhammad Agus Eko anggota Relawan Gabungan Samarinda (REGAS) saat di hubungi redaksi Prokaltim.com.
Anggota Polsek Sungai Pinang dan Damkar Pos Kebun Raya Samarinda bersama koramil 0901-05/Smd Utara berjibaku membantu menyemprot dengan air.
Selain itu, aparat juga kemudian menutup tumpahan minyak CPO dengan pasir dan tanah guna menghilangkann licin pada badan jalan.
Hingga Kamis siang, kendaraan perlahan mulai melewati jalur tersebut. Meski begitu, aparat tetap mengingatkan setiap pengendara agar berhati-hati saat melewatinya.
“Untuk saat ini aktivitas di Jalan Poros Samarinda – Bontang kembali normal dan dapat di lalui kendaraan R4 dan R2 dengan aman,” tuntasnya. (far)