BALIKPAPAN,PROKALTIM – Hari pertama masuk kerja usai libur bersama Lebaran 2023, sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, terlihat masuk kerja, pada Rabu (26/4/2023).
Tingkat kehadiran ASN di lingkungan Pemkot Balikpapan benar meriah di hari pertama masuk kerja setelah libur lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah mencapai 100 persen.
“Alhamdulillah, masuk semua laporannya di rapat coffee morning hadir semua OPD dan kita ingatkan regulasi dan aturan harus kita taat aturan,” ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud kepada awak media.
Wali Kota Balikpapan juga menyampaikan, kalau pun ada temuan tentu akan ada sangsi diberikan, tapi sejauh ini dari laporan Kepala OPD melaporkan taat semua para ASN.
“Total ada 6 ribu ASN di Pemkot Balikpapan dan tidak ada yang perpanjangan cuti,” pungkasnya.
Sementara itu, Rahmad Mas’ud ditanya mobil dinas dipakai mudik oleh ASN. Terkait kejadian kecelakaan lalu lintas yang dialami Lurah Baru Tengah, Eddy Moelyono di Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) pada 22 April 2023 lalu.
“Tidak masalah, apalagi masih dalam wilayah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Balikpapan-Samarinda tidak ada masalah, ya hargai lah kepentingan mereka. Kalau dalam hal ini untuk kepentingan keluarga, bukan pribadi karena ingin mudik, ya wajarlah,” ujarnya.
Dia juga mengingatkan bahwa mobil dinas itu umurnya sudah tua. “Perlu saya ingatkan kendaraan kita ini begitu saya cek, umurnya mungkin lebih tua daripada saya. Artinya, saya juga minta mobil dinas dapat ditinjau ulang, kalau sudah tidak layak maka kita ganti saja semuanya,” ungkapnya.
“Pak Lurah, Camat dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kita harus kasih fasilitas supaya mereka bekerja lebih maksimal dan semangat lagi, nah itu yang saya sampaikan tadi di dalam pertemuan ini,” ujarnya.
Menurut Rahmad, hikmah dari kecelakaan, tapi ini menjadi catatan bahwa mobil-mobil dinas di umur 15 tahun sudah tidak layak.
“Tidak layak, jadi kita harus ganti, kalau uangnya cukup ganti aja. Nanti dibahas dulu, apakah sistemnya sewa, beli ataupun menggunakan pihak ketiga,” ucapnya. (to)
2 thoughts on “Rahmad Mas’ud: ASN Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas, Wajar Dalam Wilayah Kaltim”
Kendaraan plat merah adalah kendaraan inventaris kantor pemerintahan sibeli dengan uang rakyat untuk fasilitas operasional kerja pegawainya melayani rakyat. Bukan untuk kepentingan pribadi.
Kendaraan plat merah adalah kendaraan inventaris kantor pemerintahan dibeli dengan uang rakyat untuk fasilitas operasional kerja pegawainya melayani rakyat. Bukan untuk kepentingan pribadi.