Search
Search
Close this search box.

Komisi IV DPRD Balikpapan Soroti Lambatnya Progres Pembangunan RSIA Balikpapan Barat

PROKALTIM,BALIKPAPAN – Rombongan Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, bersama Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, melakukan kunjungan lapangan di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat, pada Selasa (14/1/2025). Dalam peninjauan tersebut, Ketua Komisi IV, Gasali, menyoroti lambatnya progres pembangunan rumah sakit yang diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik bagi warga Balikpapan Barat.

Gasali menyampaikan bahwa meskipun pekerjaan rumah sakit ini seharusnya berjalan dengan baik, kenyataannya di lapangan belum sesuai harapan. Ia menyatakan, “Kita berharap pekerjaan bisa berjalan dengan baik, tetapi pada kenyataannya di lapangan belum sesuai dengan harapan. Progresnya baru sekitar 12 sampai 14 persen, meski material sudah tersedia, namun belum terpasang.”

Gasali mengungkapkan bahwa meskipun proyek ini diberi kesempatan tambahan waktu akibat force majeure yang disebabkan oleh gangguan lingkungan, pihaknya berharap kontraktor dapat lebih sigap dan bekerja lebih maksimal agar progres pekerjaan dapat mengejar target yang telah ditentukan. “Kami harap kontraktor bisa menambah manpower dan fokus pada teknis pekerjaan agar target bisa tercapai,” katanya.

Pembangunan RSIA ini sendiri dibagi dalam dua tahap, dengan progres 12 persen dilaporkan pada tahap pertama. Kendala lingkungan, seperti genangan air dan ruang kerja yang terbatas, menjadi alasan utama lambatnya pembangunan. Meskipun demikian, Gasali berharap hal ini tidak menjadi penghalang dan dapat segera diselesaikan.

Untuk tahap pertama, diperkirakan anggaran yang telah disiapkan mencapai sekitar Rp108 juta. Gasali juga mengingatkan bahwa jika proyek ini tidak selesai dalam 180 hari yang diberikan, kontraktor akan dikenakan blacklist dan kontraknya tidak akan diperpanjang.

Dalam kunjungan ini, anggota Komisi IV lainnya juga menunjukkan ketidakpuasan terhadap progres pekerjaan. Namun, mereka berharap ketidakpuasan ini bisa menjadi motivasi bagi kontraktor untuk lebih giat mengejar target penyelesaian, mengingat pentingnya pembangunan rumah sakit ini bagi warga Balikpapan Barat.

“Ini merupakan bagian dari prioritas pemerintah untuk memberikan layanan kesehatan yang lebih baik. Kita berharap dengan adanya pembangunan rumah sakit ini, masyarakat Balikpapan Barat bisa terbantu,” tambah Gasali. (to)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]