PROKALTIM,PPU – Dinas Perikanan (Diskan) mengalokasikan anggaran lebih dari Rp100 juta pada tahun 2025 untuk mendukung pengembangan wisata pemancingan di Kelurahan Sesumpu, Kecamatan Penajam.
Anggaran itu akan digunakan untuk pengadaan 40.000 bibit ikan nila, 55 sak pakan berukuran 30 kilogram, serta sembilan unit kolam terpal. Bantuan itu nantinya disalurkan kepada kelompok kampung zakat sebagai bagian dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis perikanan.
“Total anggaran yang kami siapkan lebih dari Rp100 juta. Penyalurannya masih menunggu konfirmasi dari pihak penyedia,” ujar Kepala Bidang Perikanan Budidaya dan Lingkungan Diskan PPU, Musakkar Mulyadi.
Program ini mengusung skema budidaya ikan nila sebagai tahap awal. Ribuan bibit ikan akan terlebih dahulu dibesarkan dalam kolam terpal sebelum dilepaskan ke kolam wisata pemancingan yang dirancang untuk menjadi salah satu destinasi wisata lokal.
“Konsepnya, ikan kita besarkan dulu di kolam terpal. Setelah dewasa, baru kita lepas ke kolam pemancingan,” jelas Musakkar.
Sebagai bentuk pengawasan dan pendampingan, Diskan akan melibatkan Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan) dalam proses pembinaan teknis budidaya. Tujuannya adalah memastikan bantuan dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan oleh masyarakat penerima.
“Kita bekerja sama dengan Pokdakan untuk membina masyarakat, memastikan proses budidaya berjalan sesuai standar,” tambahnya.
Musakkar menyebut, penggunaan anggaran tidak hanya fokus pada penyediaan sarana dan prasarana, tetapi juga penguatan kapasitas masyarakat dalam pengelolaan wisata berbasis perikanan.
Program ini dinilai strategis karena menyasar pengembangan ekonomi lokal serta potensi wisata di Kelurahan Sesumpu. Ke depan, pemerintah berharap kawasan tersebut dapat berkembang menjadi sentra wisata pemancingan yang mampu meningkatkan pendapatan warga.
“Dengan dukungan anggaran ini, kami berharap sektor perikanan dan pariwisata lokal bisa tumbuh bersamaan,” pungkasnya. (Adv)
Be First to Comment