BALIKPAPAN,PROKALTIM – Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memiliki kepengurusan baru dan kini Ahmad Basir mendapat mandat sebagai Ketua DPD Balikpapan, dalan pelantikan Pengurus DPD Balikpapan digelar bersamaan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakorda) Kota Balikpapan di Balroom Hotel Novotel, Minggu (31/10).
Dibuka langsung oleh Gubernur Kaltim yang juga sebagai Ketua DPW Nasdem Kaltim Isran Noor, serta dihadiri Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha, beberapa perwakilan partai politik dan pengurus dan simpatisan Partai Nasdem.
Ketua DPD Nasdem H Ahmad Basir yang akan memimpin periode 2021-2024 mengatakan, agenda ini digelar juga sebagai bagian dari konsolidasi pemenangan pemilu kedepan. Dimana Partai Nasdem menargetkan tujuh kursi DPRD Balikpapan, dua kursi DPRD Provinsi dan satu kursi untuk DPR RI.
“Kalau strateginya sudah pasti kita akan berusaha merangkul semua stakeholder yang ada. Dalam hal ini kita buat struktur kepengurusan mulai dari tingkat DPD hingga DPRD kelurahan,” kata AHB panggilan akrabnya.
Selanjutnya, AHB juga akan berusaha maksimal untuk melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Harapannya, khusus masyarakat Balikpapan bisa memberikan tempat buat partai nasdem untuk menang 2024,” ungkapnya.
Melalui Rakorda Partai Nasdem, AHB meminta para pengurus dan kader partai memiliki tanggung jawab moral menjalankan instruksi yang telah disampaikan.
“Fokus, kita evaluasi harian, bukan hanya mingguan, bukan hanya bulanan. Seterusnya kita evaluasi kita kembangkan dan mengamati kondisi lingkungan strategis,” jelas AHB.
AHB juga menjabarkan target nasional Partai Nasdem. Dimana arahan Ketua Umum, Surya Paloh beberapa waktu lalu menginginkan Nasdem diposisi tiga teratas.
“Karena memang targetnya sudah diketok, sehingga harus perlu kerja keras lagi, tapi itu target realistis. Kita meningkat dari periode sebelumnya 2014, 2019 kita posisi ke 4,” tandas H Ahmad Basir.
Dalam seremoni Rakorda, Ketua DPD Partai Nasdem, H Ahmad Basir secara simbolik, membagikan setiap pengurus Kecamatan masing-masing satu kunci mobil sebagai sarana operasional menjalankan kegiatan kepartaian. (to)
