SAMARINDA, PROKALTIM- Kebakaran yang terjadi di Kapal Motor Pantokrator pada Rabu (26/1) kemarin berdampak pada lonjakan penumpang, hal ini bisa diliat terjadi pada pemberangkatan KM Aditya tujuan Pare Pare (27/1).
Pantauan Prokaltim.com di Pelabuhan Samarinda Jalan Yos Sudarso Kelurahan karang Mumus Kecamatan Samarinda Kota. Hampir ribuan orang padati terminal pemberangkatan.
Hilir mudik calon penumpang sambil berdesakkan keluar kapal terkait pengumunan dari petugas gabungan mengenai validasi surat antigen yang terbit kemarin untuk dapat di validasi kembali ke petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan yang berada di terminal pemberangkatan.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Samarinda, Mukhils Tohepaly melalui Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan KSOP Samarinda Slamet Isyadi menjelaskan terkait pembatalan tiket dan pengembalian dana calon penumpang 100 persen.
Terkait pemberangkatan calon penumpang yang kemarin di batalkan pihaknya menyebut tergantung pada calon penumpang yang bersangkutan.
“Sebagian calon penumpang yang gagal. Berangkat kemarin, hari ini berangkat naik KM Aditya,” jelas Slamet.
KM Aditya yang diketahui memiliki kapasitas 1800 penumpang.
“Jadi kami sampaikan kepada pemilik jasa pelayaran untuk tidak menjual tiket melebihi kapasitas,” tegasnya.
Pihaknya pun mengaku selalu melakukan himbauan terkait penerapan protokol kesehatan (Prokes).
“Tim gabungan Kemaritiman juga melakukan pemeriksaan terkait tiket serta surat antigen yang harus di validasi oleh KKP,” tandasnya. (Psg/adl)