SAMARINDA, PROKALTIM- Perjalanan Samarinda – Kubar dimanjakan lansekap pepohonan berjajar rapi, keindahan alam yang masih terjaga, walau dibeberapa titik ada banyak jalan bergelombang, terutama di wilayah Kukar, keseruan perjalanan tetap berlanjut, andrenalin terpacu, bagaimana perjalanan kami menuju tempat wisata di Kubar?
Lampu temaram jalan masih menerangi jalan rombongan wartawan saat embun pagi bersiap menyingkap selimut tebalnya, menyambut matahari pagi akhir Januari lalu, saat kami menuju wisata Gunung S yang menjadi ikon baru di Bumi Sendawar, untuk menikmati indahnya matahari terbit.
Melewati perkampungan kecil suku dayak, nampak seperti ada bendungan/irigasi air, seluas mata memandang, hamparan hijau hutas asri membentang, walau perjalanan kami ditemani hujan gerimis semua terbayarkan dengan keindahan alamnya.
Gunung S yang terletak di Kampung Lakan Bilem Kecamatan Nyuatan, Kutai Barat dengan waktu tempuh sekitar 45 menit dari Kecamatan Barong Tongkok.
Jalan berliku serta menanjak hal itulah mengapa wisata tersebut dinamakan dengan Gunung S.
Salah satu pengujung lokal Evelin (23) mengaku senang dengan pemandangan alam yang disajikan wisata Gunung S dan ini merupakan kali ke tiganya ia beserta keluarganya datang ke tempat ini untuk berwisata.
“Tempatnya asik, udaranya sejuk pokoknya pikirin jadi fresh kembali setelah semingguan sibuk dengan rutinitas pekerjaan,” ucap Evelin.
“Semoga wisata Gunung S bisa lebih dipercantik lagi dengan properti tambahan untuk spot foto, jalan masuknya bisa dibagusin lagi karna bila cuaca hujan begini jalanya becek dan licin,” harap Evelin.
Untuk menikmati pemandangan alam yang Indah serta udara yang segar, tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam karna hanya denga Rp. 7 ribu sudah termasuk tiket masuk dan parkir kendaraan, pengunjung sudah memanjakan mata dengan keindahan alamnya. (psg/adl)