SAMARINDA, PROKALTIM — Tampak suasana berbeda di Rumah Jabatan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.
Tampak rombongan pengurus Dpd Masata (Masyarakat Sadar Wisata) Kaltim berkunjung sekaligus menggelar pertemuan serta membahas pengalaman potensi dan keunggulan destinasi pariwisata dunia, Senin, (4/1).

Rombongan Masata yang dipimpin oleh Ketua Dpd Masata Kaltim Titin Embun, Wakil Ketua 1 Anwar Cholis, Sekretaris Arianto, Bendahara Lydia Hendi, Humas Dian Rosita dan jajaran pengurus lainnya, ini di sambut langsung oleh Wakil Gubernur Kaltim.

Wakil Gubernur meminta Masata Kaltim berperan aktif membantu pemerintah Kaltim dalam menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang sedang akan bangkit pasca pandemi ini.

‘’Masata memiliki peran sentral. Baik di daerah maupun di pusat. Itulah sebabnya, saya mengapresiasi terbentuknya Masata Kaltim, ini akan jadi mitra pemerintah,’’ pinta pria yang sudah mengunjungi 29 negara ini.

Wakil Gubernur Hadi juga bersedia menjadi Ketua Dewan Pembina Masata Kaltim. Pelantikan nanti juga harus memperhatikan dan menaati protokol kesehatan dan jaga jarak.

‘’Silahkan siapkan semua keperluan dan koordinasi dengan bagian protokoler Rumah Dinas. Agar benar-benar berjalan sesuai yang kita inginkan bersama. Saya sangat mengharapkan keterlibatan serius Masata Kaltim dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kaltim,” kata Bapak dari empat anak ini.

Sementara Ketua Dpd Masata Kaltim Titin Emboen mengatakan untuk jadwal pelantikan dijadwalkan pada tanggal 30 Januari mendatang.

“Tanggal pelantikan 30 Januari 2021. In Shaa Allah sudah tidak bergeser, dan kalau tidak ada halangan hampir dipastikan, pelantikan nanti juga akan dihadiri oleh bapak Menteri Parekraf Sandiaga Uno, Ketua Umum Masata dan jajaran pengurus pusat,” kata Titin didampingi Ketua 1 Anwar Cholis.

Masata sendiri pada kesempatan itu menyatakan diri akan terlibat aktif dalam pengembangan dan cipta destinasi Desa Wisata Mandiri. Masata, akan menjadi mitra Kepala Desa dan masyarakat desa. Yang nantinya akan menjadi pelopor kebangkitan ekonomi kreatif masyarakat desa. (ven)