Search
Search
Close this search box.

Sambut Tahun Baru Islam, Paguyuban Pemuda Biawan Bersih Kampung dan Tolak Bala, Diramaikan Ratusan Pawai Obor

Ratusan peserta pawai obor mewarnai peringatan tahun baru islam 1444 H. (Foto: Psg/Prokaltim)

SAMARINDA,PROKALTIM – Momentum perayaan pergantian tahun baru Hijriah atau tahun baru islam dari 1443 ke 1444 Hijriah dimanfaatkan berbagai kalangan umat muslim dibelahan dunia menggelar berbagai kegiatan, mulai dari melaksanakan salat gaib, melantunkan ayat-ayat suci Al-qur’an yang merdu dan berkumandang di setiap masjid hingga musala di Kota Tepian Samarinda Ini.

Ada yang berbeda di Jalan Biawan Gang 2 RT 8-9 Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Samarinda Ilir, perkumpulan warga yang menamakan diri Paguyuban Pemuda Biawan, menggelar bersih kampung dengan rentetan acara sedari bersholawat serta membaca do’a tolak bala yang bertujuan agar terhindar dari segala mara bahaya dan musibah yang digelar di sepanjang jalan di kawasan tersebut. Jumat (29/7/2022) malam.

Masyarakat yang mayoritas suku Jawa di daerah tersebut, telah jauh-jauh hari mempersiapkan acara tersebut hingga berjalan dengan lancar dan sukses.

Puluhan nasi tumpeng digelar di sepanjang jalan, diartikan sebuah wujud rasa syukur warga sekitar atas nikmat sehat dan rezeki yang telah diberikan oleh ALLAH SWT dalam kehidupan sehari-hari.

Usai pembacaan do’a, selanjutnya tumpeng yang telah disediakan dinikmati bersama menambah erat tali persaudaraan antar warga sekitar dan acara yang ditunggu-tunggu ialah pawai obor, seratus lebih obor disiapkan warga dan selanjutnya akan di arak keliling kampung diiringi kesenian Jawa Timur Barongan.

Usai pembacaan do’a, dilanjutkan makan bersama sesepuh dan tokoh agama. (Foto: Psg/Prokaltim)

“Sekitar dua kilometer rutenya, mulai dari anak-anak hinga orang dewasa dipersilahkan meramaikan,” singkat Muh.Irsyad Ketua P Panitia Tahun Baru Islam Paguyuban Pemuda Biawan, Muh Irsyad

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Walikota Samarinda, Camat Samarinda Ilir, Lurah Sidomulyo, Serta Babinsa, Bhabinkamtibmas dan seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama.

Ichwanuddin, salah satu tokoh masyarakat mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan, namun dalam dua tahun belakangan karena pandemi Covid-19 kegiatan hanya digelar secara tertutup di tempat ibadah saja.

“Alhamdulillah ini yang mengadakan adalah anak-anak muda sebagai penerus dari orang-orang dewasa meneruskan tradisi dan budaya, agar tetap di lanjutkan,” ungkapnya.

Ichwan menbahkan, jika acara puncaknya pada 10 Muharam nantinya dan warga setempat akan melaksanakan beberapa kegiatan yang sifatnya sosial.

“Ada sunatan massal dan santunan bagi yang berhak menerimanya,” tambahnya.

Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi memberikan apresiasi kepada Paguyuban Pemuda Biawan atas terselenggaranya acara peringatan malam satu Muharram (satu suro).

“Ini bulan mulia dan temanya ini juga keren, ini juga kan untuk membangun kepedulian sosial,” ujar Rusmadi.

Sebagai makhluk Tuhan wajib membangun ketaatan kepada sang pencipta, tetapi sebagai makhluk sosial, kita juga wajib membangun hubungan harmonis dengan sesama manusia.

Rusmadi Berharap, agar kegiatan serupa dapat terus berkelanjutan agar dapat membawa perubahan ke arah kemajuan.

“Tahun baru hijriah, semangat perubahan yang digerakkan pemerintah bukan hanya sekedar berubah, tetapi juga bisa berubah menuju kebaikan. Mudah-mudahan masyarakat semakin sejahtera, bahagia lahir dan batin,” tandasnya. (psg/adl)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]