PROKALTIM,BANJARMASIN -Arus balik Haul Tuan Guru Haji Muhammad Zaini bin Abdul Ghani ke-19 atau yang akrab dengan sapaan Abah Guru Sekumpul Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel), 15 Januari 2024 lalu lintas terlihat padat.
Arus balik Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul dari Martapura (40 km utara Banjarmasin) sejak dinihari atau selesai kegiatan haulan dan puncaknya Subuh hingga pagi hari.
Selain mobil, juga ramai jamaah Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul tidak sedikit menggunakan sepeda motor atau kendaraan bermotor roda dua.
Sepeda motor yang arus balik Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul Martapura tersebut banyak pula dari Kalimantan Tengah (Kalteng) atau dengan nomor polisi (nopol) “KH”.
Berdasarkan Nopol KH tersebut, bukan dari tetangga dekat dengan Kalsel yaitu KH …B atau Kabupaten Kapuas, tetapi Palangkaraya (KH…A), Sampit (KH…F) dan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Nopol KH…G.
“Akibat padatnya lalu lintas arus balik Haul ke-19 Guru Sekumpul perjalan naik mobil dari Landasan Ulin Banjarbaru ke Banjarmasin yang biasa sekitar setengah 30 menit menjadi satu jam lebih,” ujar Wongso yang mau ke Banjarmasin.
Untuk pelayanan terhadap jamaah Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul beberapa Posko masih buka hingga pagi Senin di antaranya ada menyediakan nasi bungkus untuk sarapan.
“Kalau arus datang atau dari Banjarmasin ke Sakumpul Martapura, Posko-Posko berada di sebelah kiri jalan, begitu juga sebaliknya,” demikian Wongso. (*)
Artikel ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul “Arus balik Haul ke-19 Abah Guru Sakumpul lalu lintas padat”, selengkapnya https://kalsel.antaranews.com/berita/401853/arus-balik-haul-ke-19-abah-guru-sakumpul-lalu-lintas-padat
