PROKALTIM,BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan akan mendorong keterlibatan sejumlah perusahaan untuk merealisasikan rencana pembangunan taman ramah anak di tiap kecamatan.
Hal ini dilakukan karena kemampuan anggaran yang dimiliki oleh pemerintah kota yang terbatas.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan Heria Prisni mengatakan, berdasarkan hasil rapat dengan Komisi 4 DPRD kota Balikpapan ada masukan, bahwa pembangunan Taman ramah anak itu harus ditambah, yang akan dibagi di tiap kecamatan yang ada di kota Balikpapan.
Tapi karena keterbatasan anggaran yang dimiliki miliki, tidak mencukupi untuk merealisasikannya, nanti kami akan diskusikan kembali untuk merealisasikan rencana tersebut.
Ia menjelaskan, untuk tahun 2024, pihaknya sudah membangun tiga taman ramah anak, dan telah dievaluasi sangat bermanfaat sekali untuk anak-anak.
“Yang pertama anak-anak bisa saja bermain saja tanpa mengeluarkan biaya bagi orang tua, kemudian dengan bermain di situ anak-anak bisa melepaskan handphonenya, bisa bersosialisasi di situ. Jadi kehadiran Taman ramah anak ini bisa membantu dalam pembentukan karakter anak, tidak ego handphone saja,” katanya kepada awak media, pada Jumat (22/11/2024).
Ia mengungkapkan, hasil uji coba dari tiga taman ramah anak yang dibangun pada tahun ini sangat bermanfaat, dan mudah-mudahan di tahun depan bisa didukung kembali, untuk bisa diperluas.
“Paling tidak di tahun 2026, saya sangat setuju sekali kalau dibangunkan di tiap kecamatan taman bermain anak. Namun dengan keterbatasan anggaran kita juga akan berusaha untuk menggandeng sejumlah perusahaan dengan menggunakan dana CSR,” ungkapnya. (to)
