PROKALTIM,BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan semakin menunjukkan komitmennya dalam mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Komitmen ini tercermin dalam penandatanganan komitmen Germas yang digelar di Gedung Kesenian Balikpapan, pada Selasa (24/12/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperluas implementasi budaya hidup sehat di masyarakat.
Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty, menyampaikan rasa syukurnya karena Balikpapan terpilih menjadi tuan rumah sosialisasi Germas untuk wilayah Kalimantan Timur yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan RI.
“Alhamdulillah, kita bersyukur karena Kota Balikpapan terpilih sebagai tempat sosialisasi Germas untuk wilayah Provinsi Kaltim. Ini merupakan kehormatan bagi kami,” ujar Andi Sri Juliarty akrab disapa dokter Dio.
Dia menambahkan, meskipun Kota Balikpapan telah melaksanakan Germas sejak diterbitkannya Peraturan Presiden pada tahun 2017 lalu, menerapkan budaya hidup sehat sebagai perilaku sehari-hari tidaklah mudah dan membutuhkan waktu serta dukungan berbagai pihak.
“Menjadikan hidup sehat sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari memerlukan waktu dan dukungan dari banyak pihak. Germas bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan, tetapi juga semua dinas terkait karena program ini melibatkan banyak aspek,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, semua pihak diajak untuk berkomitmen memperkuat kerja sama lintas sektor guna mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju gaya hidup sehat.
Program Germas juga mencakup beberapa indikator utama, seperti peningkatan aktivitas fisik, konsumsi makanan bergizi, serta pemeriksaan kesehatan secara berkala. Program ini juga bertujuan untuk mengurangi perilaku tidak sehat, seperti merokok dan konsumsi alkohol.
Diharapkan, dengan dukungan dari berbagai pihak, Germas akan semakin berkembang di Balikpapan dan budaya hidup sehat akan menjadi kebiasaan sehari-hari bagi masyarakat setempat.
Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, dr. Elvieda Sariwati, mengungkapkan kekagumannya terhadap komitmen Kota Balikpapan dalam menerapkan gaya hidup sehat.
Menurutnya, baik pemerintah daerah maupun kader-kadernya telah menjadi contoh yang baik.
“Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain. Inovasi yang telah dilakukan juga patut diapresiasi. Tujuannya adalah untuk kembali mengingatkan kita semua agar terus berkomitmen untuk hidup sehat,” ujar Elvieda kepada wartawan.
Dia juga menekankan tantangan besar ke depan, yakni meningkatnya angka penyakit tidak menular yang sebagian besar disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat. Oleh karena itu, penting untuk terus mempromosikan budaya hidup sehat agar masyarakat terhindar dari penyakit seperti jantung, stroke, diabetes, darah tinggi, dan penyakit lainnya yang dapat menyebabkan kematian. (to/frz)
