Bau Busuk dan Jalan Rusak Jadi Sorotan Warga Sepinggan Raya, H. Yusri Janji Tak Tinggal Diam

PROKALTIM,BALIKPAPAN – Keluhan warga Sepinggan Raya kembali mencuat dalam agenda reses Anggota DPRD Kota Balikpapan, H. Yusri, yang berlangsung di RT 16, Balikpapan Selatan, Rabu (23/4/2025). Aroma menyengat dari limbah di kawasan Bendungan Pengendali Banjir (bendali) Sepinggan menjadi perhatian utama, di samping persoalan infrastruktur yang tak kunjung tuntas.
Dihadiri oleh ketua RT dari delapan wilayah, tokoh masyarakat, unsur kelurahan, serta perwakilan dari Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) dan Dinas Perhubungan, pertemuan ini menjadi wadah penting bagi warga untuk menyuarakan keresahan yang sudah berlangsung lama.
Asnan, warga RT 16 Damai Bahagia, menyampaikan kondisi limbah yang semakin mengganggu. “Bau dari bendali sudah sangat menyengat. Ini bukan cuma soal ketidaknyamanan, tapi sudah masuk ranah kesehatan. Kami mendesak tindakan cepat dari pihak berwenang,” ungkapnya tegas.
Tak hanya soal limbah, warga juga menyoroti kebutuhan mendasar lain seperti pemasangan jaringan air bersih PDAM, pengecoran jalan rusak, penggantian lampu jalan mati, hingga kebutuhan kamera pengawas (CCTV) di titik-titik rawan.
Menanggapi rentetan aspirasi tersebut, H. Yusri yang juga menjabat Ketua Komisi III DPRD Balikpapan menyampaikan komitmennya untuk segera membawa keluhan warga ke ranah kebijakan.
“Semua masukan akan saya input ke SIPD dan saya kawal sampai tuntas. Ini bagian dari tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa aspirasi warga bukan sekadar catatan, tetapi amanah yang harus diperjuangkan sampai terealisasi.
Yusri juga menyinggung pentingnya sinergi antara wakil rakyat dan pemerintah untuk mewujudkan Balikpapan sebagai kota yang nyaman dihuni, sesuai dengan visi-misi Wali Kota.
“Terkait keluhan bau limbah dan potensi penyakit, ini tidak bisa dibiarkan. Saya akan sampaikan langsung kepada Ketua DPRD dan juga Pak Wali Kota,” tutup Yusri, menegaskan keseriusannya mengawal isu-isu lingkungan dan pelayanan dasar warga. (to)