Search
Search
Close this search box.

Fakta di Balik Kenikmatan Sepiring Nasi Padang

Sepiring nasi panas berlinang kuah gulai berwarna kuning kecokelatan dinikmati dengan sepotong rendang sapi, beberapa sendok sambal lado serta sayur nangka adalah perpaduan sempurna hidangan yang akan membuat lidah anda bergoyang.

Amboi sedapnya. Nasi Padang adalah kombinasi makanan sempurna dengan beragam pilihan lauk tak lupa gulai berbahan santan yang gurih dan sedap.

Rumah Makan (RM) Padang selama ini identik dengan harga menengah ke atas. Di Kota Balikpapan, banyak RM Padang bertebaran, mulai dari yang biasa sampai yang sudah memiliki banyak cabang.

Di masa pandemi Covid-19, tentunya banyak dari kita masih ingin makan nikmat tapi dengan harga terjangkau. Nah, di Kawasan Panorama, Karang Jati, ada satu RM Padang yang berani pasang harganya lebih murah dibanding RM Padang lain.

RM Padang Panorama Mini ini milik Lilik, pria selama 10 tahun mengelola sebuah RM Padang di kawasan Ruko Bandar. “Karena sudah pengalaman akhirnya saya coba buat sendiri. Masakan yang tersedia juga sama dengan RM yang harganya mahal,” kata Lilik.

Meski terjangkau, menu yang ia tawarkan sangat variatif. Tentu saja ada rendang, gulai otak, ayam goreng laos, ayam kari, dan banyak lagi yang semuanya dibandrol di bawah Rp 30 ribuan. Menurutnya mencari keuntungan tidak harus banyak, yang penting Rumah makan miliknya ramai dikunjungi.

Nikmatnya gulai otak di RM Padang milik Lilik, lembut dan gurih. Rasa bumbunya pun sesuai dengan masakan Padang yang dihargai lebih mahal. Dan pastinya tak perlu merogoh kocek terlalu dalam jika bermaksud mentraktir keluarga di RM Padang ini.

“Di sini juga ada ayam pop, gulai kikil, dan pastinya ada sambal ijo. Kalau yang paling favorit adalah kentang pedas dan gulai daging cancang. Untuk segi rasa kami berani jamin nikmatnya, dengan harga mulai Rp 15 ribuan saja,” sebutnya.

Berani jual murah, Ia bahkan menerima pesanan nasi kotak dengan harga mulai Rp 18 ribuan saja. Lilik mengaku, yang terpenting para pelanggan senang dengan rasa masakannya, sehingga datang lagi. “Rumah makan ini saya buat untuk ibu saya. Saya masaknya juga dengan ibu saya,” tandasnya. (to)

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

PROKALTIM GROUP

Kategori Berita
Daerah

Pendaftaran Kolomnis Kaltimsiana

[gravityform id="3" title="false" description="false" ajax="true"]