KUKAR, PROKALTIM- Jalur lintas kota rusak parah tepatnya di kawasan Desa Tanah Datar, Kecamatan Muara Badak Kutai Kartanegara.
Jalur tersebut merupakan akses utama menuju kota Bontang dan Kutai Timur, dari pantauan tim Prokaltim.com, Minggu (4/4) sedikitnya terdapat lima titik jalan yang rusak dua di antaranya rusak parah.
“Sudah jadi makanan sehari-hari kalau lihat orang jatuh apalagi setelah hujan pasti air tergenang berserta lumpurnya, kondisi seperti ini sudah berbulan-bulan belum juga ada penanganan, malah yang daerah lain diperbaiki,”ucap Mariyati (38) Pedagang dekat simpang Muara Badak.
Mariyati mengaku jualan jadi sepi, karena banyak yang tidak mau singgah kalau di depan toko jalannnya rusak dan berlumpur.
Cerita lain yang dialami Ahmad Zamal (42), seorang sopir di sebuah ekpedisi darat, yang hampir setiap minggu melintasi jalur tersebut.
“Harus ekstra sabar kalau mau melintas jalur ini apalagi kalau hujan, dari pagi bisa sampai sore antre macet disini, seperti jum’at (2/4) lalu ada dua unit truck muatan sawit yang amblas, sehari semalam saya disini”. Ucap zamal.
Terpantau minggu (4/4) sore sekitar pukul 17.00 Wita warga sekitar berbondong-bondong menguruk lubang-lubang pada jalan tersebut dengan bebatuan.
Saat dikonfirmasi Kepala Desa Tanah Datar, melalui sambungan seluler H. Anwar menuturkan jalan rusak sepanjang poros Samarinda-Bontang itu sudah sampai di PUPR pusat, hanya saja sedang menunggu pemenang tender untuk pelaksananya.
“Kami juga sudah di tinjau langsung oleh Komisi V DPRD RI , Dirjen PUPR RI dan tak lepas peran serta masyarakat dan perusahaan yang berada di kawasan tersebut ambil bagian.”Ujarnya.(Sam/adl)
