BALIKPAPAN,PROKALTIM – Hujan yang mengguyur Kota Balikpapan selama sekitar lima jam, sejak pukul 01.00 Wita, telah menyebabkan sejumlah titik banjir dengan ketinggian air hingga 1,5 meter.
Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyebutkan tinggi curah hujan menjadi salah satu penyebab banjir yang terjadi di Kota Balikpapan. Sejumlah ruas jalan utama di Kota Balikpapan diantaranya Jalan MT Haryono, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmad Yani terendam.
“Karena durasinya cukup lama, kemudian curah hujannya cukup tinggi, titik banjirnya tidak bertambah tapi tingginya bertambah,” kata Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin kepada awak media, pada Kamis (25/8/2022).
Muhaimin juga menjelaskan, dengan durasi yang cukup lama hampir semua wilayah di Kota Balikpapan terjadi genangan, juga ada beberapa kejadian tanah longsor. Dan berdasarkan catatan dari BMKG untuk bulan Agustus ini curah hujan memang cukup tinggi, sekitar 190,5 mm.
Dia menyampaikan bahwa Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud telah memantau langsung kondisi banjir yang ada di kota Balikpapan.Tentunya, memang tidak semua titik yang bisa ditinjau tapi ada yang di OPD yang lain juga melakukan hal yang sama.
Beberapa lokasi yang ditinjau tadi diantaranya banjir di Jalan Beler, kemudian longsor di Balikpapan Tengah di belakang Bank Kaltimtara, kemudian di belakang perumahan Jiwasraya, serta kondisi Waduk Telaga Sari.
Sesuai dengan arahan dari Wali Kota, bahwa semua Camat dan Lurah untuk melakukan monitoring di wilayah masing-masing dalam upaya menyikapi bencana yang terjadi.
“Memang setiap kejadian bencana baik itu kebakaran, banjir kita sudah punya SOP,” ujarnya. (to)