PROKALTIM,BALIKPAPAN – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim Sigit Wibowo kembali melaksanakan Sosialisasi wawasan kebangsaan (Sosbang) yang ke-5 tahun 2024 yang digelar di Jalan Pangeran Antasari RT 6 Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah, Kaltim, pada Kamis (16/5/2024).
Kegiatan yang dilaksakan pada malam hari, sangat antusias warga yang hadir mengikuti Sosbang Sigit Wibowo. Dan dalam kegiatan Sosbang tersebut turut hadir narasumber Gigih Widya Wirawan dari Lembaga Mitra Iswara juga Sutiawan Puji Wahyono dari Lembaga Informasi Pembagunan Daerah dan Moderator, Joko Prasetyo.
Sigit Wibowo menjelaskan tujuan Sosbang DPRD Kaltim adalah upaya mewujudkan nasionalisme yang tinggi dari segala aspek kehidupan Masyarakat Kaltim yang mengutamakan kepentingan nasional dari pada kepentingan perorangan, kelompok, golongan, suku bangsa atau daerah.
“Mewujudkan warga Ncgara Indoncsia yang memiliki tekad, sikap dan tindakan yang teratur, menyeluruh, terpadu dan guna meniadakan setiap ancaman baik dari luar maupun dari dalam Negeri yang membahayakan kemerdekaan dan kedaulatan Negara kesatuan wilayah Nasional serta nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945,” katanya.
Sigit menyampaikan makna Pancasila, pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Hal itu dilakukan guna meningkatkan wawasan Empat Pilar Kebangsaan masyarakat di Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah.
SIGIT WIBOWO MENCERITAKAN SEJARAH INDONESIA
Sigit menjelaskan, periode sejarah Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa era, yaitu era kerajaan, era kolonial, era kemerdekaan awal (era Orde lama), era Orde baru dan Orde reformasi.
“Kemudian, tantangan berikutnya terkait dengan Sosbang ini dulu kita dijajah oleh bangsa luar hingga terjadi pemberontakan-pemberontakan. Kita masuk era digital juga masih punya musuh, yakni gadget (HP android),” kata Sigit.
“Klo gadget ini dijadikan teman kita manfaatkan dengan baik. Klo jadi musuh ya dijadikan dengan hal-hal yang buruk. Selain itu, di era digital ini, kita melawan kepada narkoba hingga teroris. (to)